Ulasan dan Panduan Trading untuk Yen

Uji level 144,88 pada paruh pertama hari terjadi ketika indikator MACD sudah bergerak jauh di atas level nol, membatasi potensi kenaikan pasangan ini.

Komentar dari Ueda dan keputusan untuk mempertahankan suku bunga tidak berdampak pada yen, yang terus diperdagangkan dalam kisaran sempit yang terbentuk selama sesi Asia. Para trader menunggu berita tentang konflik militer Iran-Israel, sehingga menahan diri dari pergerakan aktif. Pasar keuangan mengadopsi pendekatan menunggu dan melihat yang didorong oleh meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Eskalasi konflik Iran-Israel dapat mengacaukan kawasan tersebut dan memiliki implikasi serius bagi pasar global.

Perhatian juga tertuju pada data AS, terutama penjualan ritel dan produksi industri. Angka lain seperti output manufaktur dan pemanfaatan kapasitas kemungkinan akan diabaikan kecuali jika mereka secara signifikan melebihi perkiraan, yang kemudian dapat mendukung dolar AS dan menyebabkan kenaikan USD/JPY.

Fokus Strategi Intraday

Strategi hari ini didasarkan pada pelaksanaan Skenario #1 dan #2.

Sinyal Beli

Skenario #1: Saya berencana membeli USD/JPY hari ini pada titik entri sekitar 144,97 (garis hijau pada grafik), dengan target kenaikan ke 145,97 (garis hijau yang lebih tebal). Pada 145,97, saya akan keluar dari posisi beli dan membuka posisi jual, mengharapkan penurunan 30–35 poin. Kenaikan yang kuat hari ini bergantung pada data AS yang kuat. Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan baru mulai naik.

Skenario #2: Saya juga berencana membeli USD/JPY hari ini jika ada dua kali pengujian berturut-turut pada level 144,49 sementara MACD berada di zona oversold. Ini akan membatasi penurunan pasangan dan memicu pembalikan ke atas. Kenaikan ke 144,97 dan 145,97 dapat diharapkan.

Sinyal Jual

Skenario #1: Saya berencana menjual USD/JPY setelah bergerak di bawah 144,49 (garis merah pada grafik), yang dapat menyebabkan penurunan tajam. Target utama untuk penjual adalah 143,50, di mana saya akan keluar dari perdagangan jual dan membuka posisi beli ke arah sebaliknya, dengan target rebound 20–25 poin. Tekanan jual akan kembali jika data AS mengecewakan. Penting: Sebelum menjual, pastikan MACD berada di bawah garis nol dan baru mulai turun.

Skenario #2: Saya juga berencana menjual USD/JPY hari ini jika ada dua kali pengujian berturut-turut pada level 144,97 sementara MACD berada di zona overbought. Ini akan membatasi momentum kenaikan lebih lanjut dan memicu pembalikan ke bawah. Penurunan ke 144,49 dan 143,50 mungkin akan terjadi.

Grafik Penting:

• Garis hijau tipis – harga masuk yang disarankan untuk trading beli
• Garis hijau tebal – level take-profit yang diproyeksikan atau titik untuk mengunci keuntungan secara manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di luar level ini tidak mungkin terjadi
• Garis merah tipis – harga masuk yang disarankan untuk trading jual
• Garis merah tebal – level take profit yang diproyeksikan atau titik untuk mengunci keuntungan secara manual, karena penurunan lebih lanjut di luar level ini tidak mungkin terjadi
• Indikator MACD – penting untuk mengidentifikasi kondisi overbought/oversold saat memasuki pasar

Catatan Penting untuk Trader Forex Pemula:

Berhati-hatilah saat memasuki pasar, terutama sebelum rilis laporan ekonomi utama. Seringkali lebih aman untuk tidak masuk pasar selama waktu tersebut untuk menghindari lonjakan volatilitas. Jika Anda trading selama rilis berita, selalu gunakan stop loss order untuk membatasi potensi kerugian. Trading tanpa hal itu dapat dengan cepat menghabiskan deposit Anda—terutama jika Anda tidak menggunakan manajemen uang dan trading dalam volume besar.

Ingat, rencana trading yang jelas—seperti yang di atas—sangat penting untuk sukses. Keputusan spontan berdasarkan kebisingan pasar jangka pendek adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.